Maling Berkeliaran di Desa Tapis, Masyarakat Diminta Lebih Waspada

Infopaser.id – Malang betul nasib TB (29), warga RT 04 Desa Tapis, Kecamatan Tanah Grogot. Bagaimana tidak, rumah yang harusnya jadi tempat paling aman ternyata sudah tiga kali dibobol maling. Barang-barang berharga seperti jam bermerek, celengan koin, tas selempang hingga tabung gas elpiji lenyap dibawa pencuri.
Kebobolan yang ketiga kali ini membuatnya resah dan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa (Kades) Tapis dan Ketua RT setempat. Setelah itu, dia juga akan melapor ke polisi.
TB mengatakan Desa Tapis yang merupakan desa cukup maju dan banyak dihuni para pegawai serta pejabat Pemkab Paser itu, harusnya jadi tempat yang nyaman. “Tapi sekarang sudah terasa tidak aman karena adanya tindak pidana pencurian ini,” katanya, Rabu (2/10/2024).
Baca Juga : Ganggu Ketertiban Masyarakat, Polres Paser Razia Puluhan Pemotor yang Pakai Knalpot Brong
Rumahnya disatroni maling saat penghuni tidak berada di tempat. Pencurian ketiga terjadi pada pagi sampai sore hari. TB mengatakan saat pulang kerja sekitar pukul 17.30 Wita, dia melihat kondisi rumah yang biasanya rapi justru berantakan.
“Sepertinya pelaku mengetahui saya tidak ada di rumah,” katanya. Ketika tiba di rumah, TB sudah melihat kamarnya berantakan. Saat mengecek isi rumah, ternyata di dapur tabung gas sudah tidak ada. Pintu samping sudah terbuka dan pengait jendela dalam kondisi rusak.
Beberapa barang berharga lainnya juga berpindah posisi dari yang seharusnya. Sepatu nyaris hilang, karena posisinya sudah berpindah. “Syukurnya laptop masih ada karena posisinya tertutup jaket dan tidak terlihat,” katanya.
Baca Juga : Karyawan Toko Sembako di Paser Gelapkan Uang Ratusan Juta Rupiah, Dipakai untuk Foya-Foya
Meskipun kejadian ini tidak menimbulkan kerugian materi yang cukup banyak, namun rasa aman di wilayah setempat butuh diperhatikan. TB mengungkapkan kebobolan maling ini juga dialami tetangga lainnya.
Terpisah, Kepala Desa Tapis Dody Ismanu mengatakan selama ini sistem pengamanan di Perumahan Korpri yang dibobol maling tersebut, ada penjaga malam/wakar yang berkeliling setiap malam.
“Dicurigai orang sekitar rumah saja pelakunya, karena siang hari kejadiannya,” kata Dody. (*)