Infopaser.id – Obyek wisata Sungai 21 yang berada di Desa Kerta Bumi, Kecamatan Kuaro, Kabupaten Paser adalah salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi karena kejernihan air Sungai Suwayo yang begitu mempesona dan menyegarkan.
Tempat wisata ini masuk dalam Kawasan Keanekaragaman Hayati (Kehati) yang berjarak kurang lebih 8 kilometer (Km) dari jalan provinsi.
Selain kejernihan airnya, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan indah dari pegunungan dengan udara yang masih segar. Sangat cocok untuk melepaskan kepenatan dari rutinitas sehari-hari.
Baca Juga : Bosan Wisata Pantai di Pasir Mayang? Pantai Istana Amal PPU Bisa Jadi Pilihan Seru..
Sekretaris Desa Kerta Bumi, Yadi mengatakan bahwa objek wisata Sungai 21 sudah dikelola oleh Kelompok Tani Blok 21 Kerta Bumi sejak pertengahan 2023 lalu. Di tempat wisata ini sudah tersedia gazebo untuk beristirahat, toilet dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya, ujar Yadi, pada Minggu (18/8/2024).
Akses menuju obyek wisata Sungai 21 terbilang mudah. Sepanjang 5,5 Km merupakan jalan aspal dan rigid pavement, serta 2,5 Km adalah jalan agregat atau bebatuan.
Saat awal buka, obyek wisata ini ramai dikunjungi. Parkiran selalu penuh, baik kendaraan roda empat atau dua. Namun seiring waktu, saat ini hanya ramai saat hari libur, seperti hari Minggu, libur sekolah, ataupun liburan lebaran.
Bagi pengunjung yang ingin masuk, cukup membayar biaya parkir sebesar Rp20 ribu untuk kendaraan roda empat dan Rp5 ribu untuk roda dua.
Baca Juga : Bangga! Sultan Ibrahim Chaliluddin Asal Paser Siap Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Menurut Yuli, pengembangan dan pengelolaan wisata tersebut masih secara swadaya oleh kelompok tani. Sedangkan dari Pemerintah Kabupaten Paser maupun dari Pemerintah Desa Kerta Bakti belum tertarik, karena belum adanya laporan ke Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Paser.
Sebenarnya wisata Sungai 21 layak dikembangkan dan dikelola dengan baik, namun Pemerintah Desa Kerta Bumi belum bisa membantu karena terkendala status lokasi yang merupakan milik petani.
Camat Kuaro Finandar Astaman menyatakan, pemerintah daerah akan terus mendukung pengembangan objek wisata di desa, terutama yang terus berkembang dan meningkat pengunjungnya.
Baca Juga : Bingung Liburan Akhir Tahun Ke Mana? Loksado Kalsel Siap Tawarkan Keindahan Alam Memukau
Pemerintah kecamatan selalu memantau perkembangannya, jika memang makin ramai maka pasti bakal banyak mendapatkan bantuan pengembangan dari dinas melalui berbagai sumber anggaran, ujar Finandar.