Infopaser.id

Komunitas Sepatu Roda Paser Inline Skate (PIS) Latihan Bareng Komunitas di Balikpapan 

Komunitas Sepatu Roda Paser Inline Skate (PIS) Latihan Bareng Komunitas di Balikpapan

infopaser.com – Komunitas sepatu roda di Kabupaten Paser yaitu Paser Inline Skate (PIS), menjajal pengalaman baru yaitu berlatih bersama komunitas di Balikpapan yaitu Nusantara Inline Skate (NIS) Balikpapan pada akhir pekan ini Sabtu dan Minggu 18 Juni 2023.

Ada sembilan atlet muda PIS yang berangkat, mereka yang masih berusia 7 sampai 11 tahun itu disiapkan untuk ajang pertandingan Nusantara Open 2023 di Balikpapan pada 8-9 Juli mendatang. 

Komunitas Paser Inline Skate (PIS)

Ketua Harian Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Paser, Aipda Totok Wahyudi didampingi Ketua PIS Heri Hidayat menyampaikan para atlet Paser berlatih selama dua hari di Balikpapan. Ini jadi pengalaman baru mereka menjajal rute di kota minyak. 

“Alhamdulillah latihan di sana berjalan lancar dan tidak ada yang cidera anak-anak,” kata Heri, Selasa 20 Juni 2023.

Heri mengatakan banyak atlet sepatu roda di Paser yang berusia pemula dan muda, sehingga ini jadi optimistis komunitas dan pengcab mendukung program latihan sampai ke luar daerah. 

Komunitas ini di Kabupaten Paser mulai ramai peminatnya di kalangan usia dini 2 sampai 6 tahun ke atas atau kelas 6 SD. Klub sepatu Roda PIS ini makin banyak peminatnya saat di momen Car Free Day (CFD) tiap minggu pagi. 

Paser Inline Skate (PIS)

Komunitas ini mulanya hanya untuk orang dewasa sejak 2011 dibentuk, seiring berjalannya waktu banyak anak usia dini yang tertarik dan orang tuanya yang bergabung. Sampai akhirnya dibentuk lagi khusus komunitas untuk junior. 

Dia berharap pemerintah daerah bisa membuat arena khusus buat komunitas ini. Kini tempat latihan hanya di area CFD pada Minggu pagi dan halaman Masjid Agung Nurul Falah pada Sabtu sore. Di halaman kantor bupati sudah tidak diperbolehkan. 

Komunitas ini selalu terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung kata Heri. Jika belum memiliki Sepatu Roda, silahkan datang bisa mencoba bergantian dengan punya teman-teman. Saat ini ada sekitar 40 keanggotaan di komunitas tersebut. Olahraga ini menurutnya salah satu sarana menjauhkan anak dari ketergantungan smartphone. 

Iklan